Kategori
Info Teknologi Tips Trik

Fungsi Dan Cara Merawat Filter Oli Mobil

Fungsi Dan Cara Merawat Filter Oli Mobil – Filter oli juga termasuk sebagai komponen mobil yang bukan untuk dibersihkan. Misalnya membersihkan filter dengan kain lap hingga semprotan angin. Perlu di ingat, penggunaan filter oli yang berkali-kali bakal merugikan pemilik mobil itu sendiri.

Filter Oli Mobil

Filter oli merupakan satu komponen yang tak kalah penting dari oli mobil. Pada dasarnya, filter oli berfungsi sebagai penyaring kotoran yang akan masuk ke bagian mesin mobil sehingga membuat performa mesinnya jauh lebih awet. Kotoran yang di maksud adalah yang berasal baik dari luar atau bagian dalam mesin.

Misalnya reaksi kimiawi hasil dari gesekan pergerakan mesin yang berupa logam halus. Sehingga ketika oli mesin di hisap oleh pompa oli lalu menuju ke komponen mesin, sebelum itu harus melewati filter oli dulu. Pada sirkulasi inilah sistem penyaringan bekerja.

Metode tersebut yang paling efektif dalam menyaring kotoran dan memastikan hanya oli bersih saja yang bersirkulasi di dalam mesin. Namun seiring waktu dan pemakaian, maka lama-lama kotoran di dalam filter akan menumpuk dan menghambat sirkulasi oli.

Sangat sulit memastikan apakah filter oli masih layak di gunakan atau tidak. Apalagi kotoran yang menumpuk itu cukup juga susah terdeteksi, maka di sarankan untuk mengganti filter oli secara berkala sebelum terjadi penyumbatan sirkulasi oli mesin.

Filter oli juga termasuk sebagai komponen mobil yang bukan untuk di bersihkan. Misalnya membersihkan filter dengan kain lap hingga semprotan angin. Perlu di ingat, penggunaan filter oli yang berkali-kali bakal merugikan pemilik mobil itu sendiri.

Hal itu terjadi karena filter oli yang tidak pernah di ganti maka dapat membuat kinerja filter oli tidak maksimal. Ibaratnya jika daya saring filter tadinya 10, karena tidak di ganti sehingga nilainya cuma 5, tentu penyaringan kotoran tidak optimal.

Pertanyaan yang sering terucap adalah kapan waktu yang tepat untuk mengganti filter oli mobil? Ada beberapa asumsi kalau penggantian filter oli di lakukan setiap 10.000 kilometer atau setiap kali ganti oli, mana yang paling tepat?

Menurut para ahli teknisi mesin, di sarankan mengganti filter oli setiap kali mobil ganti oli. Hal tersebut di karenakan jika pada saat ganti oli tapi filternya nggak di ganti, maka akan ada seperempat oli dan kotoran yang mengendap di dalam filter tidak terbuang.

Akibatnya oli mesin baru akan bercampur dengan oli lama di dalam filter, yang kemudian masuk ke mesin mobil lewat sirkulasi oli yang sudah di jelaskan tadi. Akhirnya fungsi oli yang melindungi gesekan mesin jadi tidak maksimal karena ada campuran oli kotor yang berasal dari filter.

Mengingat harga filter oli yang tidak terlalu mahal, amat berisiko jika membiarkan oli mesin bersih terkontaminasi dengan oli kotor. Risiko filter tersumbat dan mengakibatkan kerusakan mesin justru tidak sebanding dengan harga filter oli baru.

Fungsi Dan Cara Merawat Filter Oli Mobil

Fungsi Filter Oli

Alasan servis menjadi mahal adalah masalah utama yang membuat banyak pengendara motor mengurungkan niat untuk mengganti filter oli. Tapi jika dibandingkan dengan dampak yang nantinya akan lebih menguras biaya lagi, mengganti filter oli tepat waktu sangatlah penting.

Bagi Anda yang masih sering mengabaikan untuk mengganti filter oli harus tahu apa saja fungsinya. Berikut ini beberapa fungsi yang dimiliki filter oli dan tidak boleh disepelekan begitu saja.

  1. Menyaring Kotoran pada Oli Mesin

Fungsi utama yang sangat penting adalah untuk menyaring segala macam kotoran dari oli. Oli mesin yang digunakan terus menerus akan mudah terkontaminasi dengan kotoran. Karena digunakan secara berulang maka kualitas oli pun akan menurun dengan adanya kontaminan.

Untuk meningkatkan kinerja oli pada mesin kendaraan, maka saringan oli dibutuhkan. Dengan begitu kontaminan seperti karbon, gram besi atau kotoran lainnya tidak bercampur dengan mesin di dalamnya. Semua zat kontaminan akan terpisah dan oli yang digunakan untuk melumasi bagian-bagian mesin akan bekerja dengan lebih baik.

  1. Perawatan Komponen dalam Mesin

Fungsi filter oli yang lainnya adalah bekerja sebagai alat yang merawat komponen lainnya. Bayangkan saja jika filter oli sudah rusak dan tak mampu lagi menyaring kotoran atau gram besi. Akibatnya semua kotoran tersebut akan masih ke dalam mesin.

Mesin akan cepat rusak dan kinerja motor pun akan terganggu. Jangan kaget jika mesin mendadak rusak bahkan Anda harus mengganti salah satu komponennya dengan biaya lebih banyak lagi. Hal ini tak hanya berlaku pada motor, tetapi juga mobil.

  1. Melancarkan Suplai Oli

Pendistribusian oli mesin pada motor atau mobil saat kendaraan menyala juga harus tetap terjaga. Performa kendaraan akan sangat terganggu ketika suplai oli mengalami masalah dan tidak maksimal dalam melumasi mesin.

Mesin akan cepat aus karena gesekan yang terlalu berlebihan. Contohnya saja komponen rocker arm, cam shaft dan masih banyak yang lainnya. Anda tentu tak ingin mesin tidak melakukan pembakaran sempurna karena komponen mesin yang rusak.

Inilah fungsi filter oli yang perlu dipahami, jadi Anda tidak boleh meremehkannya lagi ketika teknisi menyarankan untuk menggantinya. Biasanya teknisi akan memberikan saran penggantian di jadwal servis berikutnya jadi Anda bisa mempersiapkan dana sebelumnya.

Cara Merawat Filter Oli agar Kinerjanya Maksimal

Sebagai pengendara kendaraan bermotor juga harus paham bagaimana perawatan filter oli agar usianya lebih panjang dan kinerjanya maksimal. Jika filter oli lebih awet otomatis Anda tidak perlu menggantinya terlalu sering. Apa saja yang perlu Anda lakukan dalam perawatan motor agar fungsi filter oli bisa maksimal?

  1. Membersihkannya Secara Rutin

Mengingat fungsinya sebagai penyaring, otomatis akan banyak kotoran yang menempel pada filter. Setiap kali sedang servis Anda bisa mengingatkan teknisi untuk membersihkan filter oli. Dengan begitu semua kotoran yang menyumbat akan hilang dan kinerjanya akan semakin baik lagi dalam menyaring kotoran. Waktu pembersihan ini akan lebih baik sebelum mengganti oli yakni satu bulan sekali.

Tujuannya agar semua kotoran sudah hilang dan tidak mengganggu kinerja dari oli yang baru. Proses pembersihan biasanya di semprot dengan udara bersih sehingga kotoran akan menghilang.

  1. Mengganti Oli Dengan Rutin

Jenis dari oli mesin berbeda-beda tergantung dengan tipe kendaraan. Ada yang bentuknya dimasukan ke dalam bak oli, ada pula yang berada di dekat penutup bak. Jenis filter yang di gunakan juga bervariasi seperti dari bahan fiber, kertas atau logam.

Nah sebagai pemilik kendaraan supaya filter bekerja dengan baik, tak hanya kotoran dalam filter yang harus di bersihkan tetapi juga rutin mengganti oli. Jika oli lama digunakan terus menerus maka tak akan bisa melumasi dengan baik. Dampak utama yang paling sering terjadi adalah mesin aus karena kualitas oli mesin yang menurun.

  1. Mengganti Filter Oli

Perawatan ketiga adalah Anda harus rutin untuk mengganti filter oli. Pada kondisi tertentu di mana kotoran sudah tidak bisa dibersihkan lagi dengan udara bersih, maka Anda perlu menggantinya dengan yang baru.

Beberapa filter oli akan rusak karena pemakaian, khususnya jika Anda terlalu sering menggunakan kendaraan untuk perjalanan jauh dan lama. Sebelum fungsi filter oli tidak bekerja dengan baik Anda perlu menggantinya. Lalu kapankah waktu yang sesuai untuk menggantinya dengan yang baru? Anda tentu akan kesulitan jika harus mengecek sendiri kualitas filter oli pada motor.

Fungsi Dan Cara Merawat Filter Oli Mobil

Waktu yang Tepat Untuk Mengganti Filter Oli

Anda tak perlu membuka bak oli sendiri dan mengecek kondisi kelayakan dari filter oli. Ada waktu khusus yang di sarankan oleh bengkel untuk rutin mengganti filter oli. Bagaimana cara mengetahuinya dengan benar? Anda bisa mengeceknya berikut ini.

  1. Saat Mengganti Oli Mesin

Waktu yang tepat untuk mengganti filter oli pada saat Anda hendak melakukan penggantian 2 kali oli mesin. Karena pada saringan yang lama biasanya masih terdapat oli yang mengendap sebanyak ¼ hingga ⅕ bagian.

Belum lagi kotoran lama yang menempel pada filter oli akan membuat oli baru tidak bekerja maksimal. Di tambah lagi oli baru and lama akan bercampur ke dalam mesin kendaraan. Performa kendaraan pun akan berkurang, seperti fungsi sebagai pendingin mesin tidak akan bekerja. Filter oli harus di ganti tepat sebelum memasukan oli mesin yang baru. Dengan begitu tak ada lagi kotoran atau sisa oli lama yang mengendap.

  1. Menyesuaikan Kilometer Kendaraan

Pilihan kedua adalah dengan mengamati kilometer kendaraan. Bagi Anda yang menggunakan kendaraan baru, mengganti filter oli sebaiknya di lakukan saat kilometer keseribu. Alasannya karena motor baru biasanya lebih banyak kotoran yang tersaring khususnya gram besi. Anda harus segera menggantinya dalam ukuran km 1.000 pertama sekaligus ganti oli.

Sedangkan bagi Anda yang sudah menggunakan kendaraan sehari-hari biasanya perlu menunggu sampai 2.000 km baru di ganti filter olinya. Berbeda lagi dengan mobil.

Bagi Anda pengendara kendaraan roda empat biasanya perlu menunggu sampai 10.000 km.Pastikan Anda mengganti filter oli dengan waktu yang tepat agar kinerjanya pun kembali seperti semula. Anda juga perlu menggantinya di bengkel resmi  agar tidak di ganti dengan filter oli yang palsu.

Beberapa bengkel nakal seringkali menggunakan filter oli palsu yang tentu saja membuat fungsi filter oli tidak maksimal. Untuk menghindari hal tersebut, carilah bengkel terdekat.

Fungsi Dan Cara Merawat Filter Oli Mobil, Semoga Artikel ini menambah wawasan dan pengetahuan kita dalam merawat kendaraan kesayangan kita.

Menambah Wawasan Kita :

Kategori
Info Teknologi Tips Trik

Dongkrak Mobil | Fungsi | Jenis Dan Cara Menggunakannya

Dongkrak Mobil | Fungsi | Jenis Dan Cara Menggunakannya – Dongkrak menjadi hal yang sangat penting untuk mobil. Kenapa? Karena fungsi utama dongkrak adalah mengangkat badan mobil,

Dongkrak Mobil

Fungsi utama dongkrak mobil adalah mengangkat badan mobil, sehingga memudahkan untuk melakukan inspeksi pada bagian kolong kendaraan tersebut.

Dongkrak menjadi hal yang sangat penting untuk mobil. Kenapa? Karena fungsi utama dongkrak adalah mengangkat badan mobil, sehingga memudahkan untuk melakukan inspeksi pada bagian kolongnya. Dongkrak mobil juga memiliki fungsi dan jenis yang bervariasi. Ini penjelasannya.

Fungsi Dongkrak Pada Mobil

Fungsi utama dongkrak adalah membantu mengganti ban mobil yang bocor atau kempes. Namun, fungsi dongkrak tidak hanya berhenti di sana, dongkrak juga sangat membantu dalam proses pengecekan mesin di bagian bawah mobil.

Contohnya adalah dapat membantu dalam memasang jack stand, supaya pemasangan catalytic converter lebih mudah. Selain itu, dongkrak juga membantu untuk memperbaiki sistem pengereman dan pemeriksaannya.

Dongkrak Mobil

Jenis Dongkrak Menurut Sistem Gaya

Dongkrak, berdasarkan sistem gaya, terbagi menjadi dua yaitu dongkrak mekanik dan hidrolik. Dua jenis ini merupakan inti dari sistem kerja dongkrak. Adapun penjelasan lengkapnya sebagai berikut.

Dongkrak Mekanik

Dongkrak mekanik, adalah dongkrak yang bertumpu pada roda gigi serta batang. Gaya pada dongkrak ini berpusat pada roda gigi, yang kemudian akan meneruskan dan memperbesar gaya ke bagian batang.

Cara kerjanya, roda gigi ini di putar, kemudian gaya tekan pada bagian tersebut sampai ke batang. Bagian batang mengubah gaya tekan menjadi daya angkat.

Dongkrak Hidrolik

Dongkrak hidrolik sistem tumpunya terdapat pada cairan fluida, yang berfungsi untuk memberi daya tekan sehingga menghasilkan gaya angkat. Dongkrak jenis ini biasanya berbentuk seperti mulut buaya, dengan tingkat kepraktisan yang tinggi.

Titik tumpu dongkrak ini berbentuk pipih dan memiliki roda kecil, sehingga memiliki ground clearance yang rendah, dan bisa menggunakan sistem hidrolik. Hal ini membuat sistem kerja dongkrak ini menjadi lebih mudah, dan gaya tekan yang kecil bisa menghasilkan gaya angkat yang besar.

Jenis Dongkrak Menurut Bentuknya

Dongkrak mobil, tidak hanya di bedakan berdasarkan jenis gayanya, tetapi juga berdasarkan bentuknya. Perbedaannya terletak pada bentuk dan cara penggunaannya, namun sistem kerja utamanya tetap menggunakan mekanik atau hidrolik.

Dongkrak Gunting

Dongkrak jenis ini memiliki nama lain, yaitu dongkrak ketupat atau jembatan. Dongkrak gunting adalah dongkrak standar yang biasanya di sertakan dalam setiap pembelian mobil baru. Dongkrak ini termasuk dongkrak mekanik.

Kelebihan dongkrak jenis ini adalah praktis dan lebih ringan. Selain itu, dongkrak gunting juga memiliki harga yang murah, serta perawatannya mudah.

Cara menggunakannya, pertama letakkan dongkrak pada posisi yang aman dan tepat. Setelah itu, ambil batang tuas pengungkit dan pasanglah pada lubang di tepi dongkrak. Kemudian, putar tuas searah jarum jam (ke kanan) untuk mengangkat, dan ke kiri untuk menurunkannya.

Meskipun terlihat mudah dalam teori, namun kenyataanya dongkrak ini cukup susah di gunakan karena membutuhkan banyak tenaga untuk mengangkat mobil. Batang tuas yang tipis, membuat dongkrak semakin sulit di gunakan terutama bagi yang tidak terbiasa.

Dongkrak Botol

Dongkrak jenis ini adalah dongkrak hidrolik yang bentuknya mirip dengan botol. Biasanya, dongkrak ini banyak disertakan dalam pembelian mobil, terbanyak kedua selain dongkrak gunting.

Kelebihan dongkrak botol adalah bentuknya yang lebih ringan dan kecil, dan cara penggunaannya yang lebih mudah. Penggunaannya tidak membutuhkan banyak energi, dan mengangkat mobil jauh lebih gampang. Selain itu, dongkrak ini tersedia mulai dari ukuran 2 ton hingga 100 ton.

Dongkrak ini bisa digunakan hanya dengan menaik turunkan tuas pengungkitnya. Minyak dalam dongkrak meneruskan gaya yang kemudian menghasilkan daya angkat. Cara penggunaannya cukup mudah, pertama tempatkan dongkrak botol di bawah mobil.

Selanjutnya ambil tuas pengungkit, dan putar ke kanan penuh pada pengunci hidrolik. Tujuannya adalah pengunci hidrolik, dan pindahkan tuas tersebut ke pemompa hidrolik. Lalu, pompa dengan cara menaik turunkannya. Untuk menurunkan, putar pengunci hidrolik ke arah kiri.

Dongkrak Buaya

Dongkrak lain yang biasanya digunakan pada mobil adalah dongkrak buaya, disebut demikian karena bentuknya yang menyerupai buaya. Dongkrak ini termasuk dalam jenis dongkrak hidrolik.

Kelebihan dongkrak jenis ini adalah penggunaannya paling mudah dibandingkan dongkrak botol ataupun dongkrak gunting. Selain itu, dongkrak jenis ini bisa digunakan disemua jenis mobil, termasuk mobil kecil.

Bentuk dongkrak ini mirip dengan dongkrak botol, namun memiliki roda dan dalam posisi rebah, sehingga membuat dongkrak ini semakin mudah digunakan. Dongkrak buaya juga bisa digunakan disegala medan, baik miring atau tidak rata, karena adanya roda tadi.

Cara menggunakan dongkrak ini hampir sama dengan dongkrak botol, yaitu memutar pengunci ke kanan dengan tuas pengungkit. Kemudian, tuas dipindahkan pada pompa hidrolik untuk memompa dengan cara menaik turunkan tuas. Untuk menurunkan, putar pengunci ke arah kiri.

Dongkrak Botol M/Buaya

Sesuai dengan namanya, dongkrak ini merupakan perpaduan antara dongkrak botol dan dongkrak buaya. Fungsinya tentu saja untuk lebih memaksimalkan kinerja dongkrak botol dalam mengangkat beban.

Kelebihannya adalah kapasitas yang bisa diangkat oleh dongkrak ini jauh lebih besar, Namun, dongkrak ini memiliki beban yang terlalu berat sehingga susah untuk digeser. Dongkrak botol M/buaya memiliki kapasitas 22 ton hingga 50 ton.

Cara menggunakan dongkrak ini sama dengan dongkrak botol M atau buaya yaitu melakukan penguncian dan memompanya. Jenis dongkrak ini pada dasarnya sama-sama menggunakan sistem hidrolik.

Dongkrak Mobil

Cara Menggunakan Dongkrak Mobil Dengan Benar

Secara teori, penggunaan dongkrak terlihat sangat mudah. Dongkrak hanya perlu di letakkan di bawah mobil kemudian di pompa atau di putar tuasnya. Namun, kenyataannya tidak semudah itu. Berikut ini ulasan cara mendongkrak dengan benar.

Perhatikan Permukaan Parkir

Hal pertama yang harus di lakukan sebelum mendongkrak mobil adalah memastikan mobil terparkir di tempat yang datar. Tempat datar akan lebih memudahkan penggunaan dongkrak. Terlebih lagi jika dongkrak di gunakan di tengah perjalanan.

Gunakan Rem Tangan

Supaya mobil tidak bergerak saat di dongkrak, gunakan rem tangan. Jika memang di perlukan, bisa juga di gunakan balok atau batu untuk mengganjal ban di setiap sisi agar tidak bergerak.

Pilih Dongkrak

Pastikan dongkrak bekerja dengan baik, dan pilihlah dongkrak yang sesuai dengan badan mobil. Katakanlah contohnya seperti dongkrak botol yang cukup sulit di gunakan untuk mendongkrak sedan atau mobil lainnya.

Untuk dongkrak buaya bisa di gunakan dalam segala medan dan semua jenis mobil, namun bobotnya jauh lebih berat dan tidak praktis. Sebaliknya, untuk dongkrak gunting memang praktis, namun sedikit lebih sulit untuk di gunakan.

Pastikan Titik Tumpu

Selanjutnya, pastikan bahwa titik tumpu dongkrak sudah tepat. Titik tumpu dongkrak di mobil, biasanya terletak antara batang gardan di dekat suspensi, atau terletak bagian bawah badan mobil sebagai rangka utama.

Baca Buku Panduan

Membaca buku panduan sangat penting agar dapat menggunakan dongkrak secara tepat. Selain itu, cara ini bisa di gunakan untuk menghindari slip pada mobil ketika hendak di dongkrak.

Jangan Mendongkrak Lebih dari 15 cm

Hal ini penting untuk diketahui. Jangan mendongkrak mobil lebih dari 15 centimeter. Sebab, mobil bisa bergerak serta tergelincir.

Jangan Memasukkan Bagian Tubuh

Memasukkan bagian tubuh pada kolong mobil yang di dongkrak sangat berbahaya. Terlebih mobil hanya menggunakan dongkrak mobil sebagai tumpuan utama. Jika harus masuk ke kolong mobil, pastikan menggunakan jack stand agar lebih aman.

Dongkrak Mobil | Fungsi | Jenis Dan Cara Menggunakannya, Semoga Artikel ini menambah wawasan dan pengetahuan kita dalam merawat kendaraan kesayangan kita.

Menambah Wawasan Kita :

Kategori
Info Teknologi Tips Trik

Dampak Minyak Rem Mobil Yang Jarang Diganti Secara Rutin

Dampak Minyak Rem Mobil Yang Jarang Di ganti Secara Rutin – Kondisi mobil yang baik tentu akan memberikan kenyamanan bagi penumpangnya. Sangat penting memeriksa setiap komponen kendaraan agar meminimalisir risiko bahaya saat mengemudi. Hal ini termasuk minyak  rem yang memiliki peran penting saat mobil di kendarai.

Rem mobil merupakan komponen yang memiliki peran yang cukup kompleks. Dalam kinerjanya, minyak pada rem perlu di cek secara berkala agar cara kerja rem mobil tetap optimal. Berikut sedikit ulasan tentang dampak minyak pada rem mobil jarang di ganti.

Dampak Minyak Rem Mobil yang Jarang Di ganti Secara Rutin

Penggantian komponen kendaraan sangat penting di lakukan agar performa kendaraan dapat tetap berjalan dengan stabil. Begitu pula minyak rem mobil, harus di lakukan pengecekan secara berkala terhadapnya agar tau kapan waktu tepat menggantinya secara rutin.

Komponen berupa minyak rem ini sangat penting untuk diganti secara rutin agar kondisinya tetap baik. Bila tidak demikian, dampak negatif minyak yang tidak di ganti ini akan memperburuk performa kendaraan saat di kemudikan.

Beberapa di antaranya adalah rem menjadi kurang maksimal saat di gunakan. Hal ini akan menimbulkan lebih banyak resiko terjadinya bahaya ketika kendaraan sedang di operasikan.

Pada dasarnya adanya rem berfungsi mengurangi kecepatan laju kendaraan. Tentu saja hal ini akan sulit bekerja bila keadaan rem menjadi tidak cakram.

Selain apa yang telah di sebutkan di atas, dampak lainnya adalah muncul gelembung putih yang menyebabkan titik menjadi berkurang hingga tidak bisa di gunakan secara maksimal. Munculnya titik ini menyebabkan titik didih menjadi berkurang.

Kondisi ini mengakibatkan rem menjadi tidak dapat beroperasi dengan maksimal. Kemungkinan terburuk adalah terjadinya kecelakaan lalu lintas akibat laju kendaraan yang tidak terkontrol.

Dampak Minyak Rem Mobil Yang Jarang Diganti Secara Rutin

Mengapa Minyak Rem Perlu Diganti?

Minyak rem pada mobil memiliki fungsi hidrolik yang merupakan peran vital dalam kinerja mobil. Dengan adanya minyak ini, pengoperasian rem dalam berkendara menjadi lancar tanpa hambatan.

Minyak ini membantu meredakan mesin ketika mobil di kendarai. Hal ini karena mobil mengeluarkan energi panas ketika sedang dalam keadaan menyala. Peran minyak mobil di sini sebagai inhibitor suhu panas ketika mobil sedang di kemudikan.

Maka dari itu penting sekali untuk mengganti minyak secara berkala agar kondisi mesin dan kinerja mobil tetap berjalan maksimal. Penggantian secara berkala merupakan perawatan yang tepat agar mobil tidak mudah mengalami kerusakan.

Ciri Minyak pada Rem Yang Basi

Kondisi rem yang tidak normal biasanya menjadi ciri utama minyak pada rem yang basi. Selain itu, ada beberapa ciri minyak pada rem mulai basi lainnya yang biasa di temui dalam kendaraan. Beberapa ciri tersebut adalah sebagai berikut.

Lampu Indikator Rem Menyala

Ciri yang mudah teramati bila minyak rem mulai basi adalah dengan menyalanya lampu indikator rem. Fungsi lampu ini seakan memberitahukan untuk segera mengganti minyak ini.

Lampu indikator rem akan menyala ketika mobil mulai dikemudikan. Bila sudah ditemui lampu indikator rem menyala pada mobil, lebih baik segera bawa ke bengkel atau dealer untuk pengecekan rem minyak mobil seperti alarm.

Rem Ngempos Saat Awal Mobil Digunakan

Selain lampu yang menyala, rem ngempos saat awal digunakan dapat menjadi ciri lain yang menandakan minyak ini mulai basi. Minyak yang basi dapat menimbulkan saluran hidrolik menjadi mengembang.

Akibatnya, saat rem mulai diinjak hanya akan mengisi udara di saluran hidroliknya. Ini yang menyebabkan rem tidak dapat berfungsi secara maksimal saat digunakan.

Rem Blong Saat Berada Pada Turunan

Fungsi utama adanya rem adalah sebagai komponen utama yang berperan penting dalam mengatur kendali kecepatan. Akan tetapi berbeda bila minyak pada rem mulai basi.

Biasanya rem akan sulit dioperasikan ketika dalam turunan. Hal ini akan sangat berisiko sekali bila mengendarai mobil di medan tanjakan. Pada medan seperti ini, kendaraan akan sulit dikendalikan lajunya.

Ketika sedang melewati turunan, kendaraan akan lebih cepat melaju karena sifat roda yang menggelinding. Tentu saja peran rem sangat penting di sini. Bila ditemui rem yang terasa blong saat berada pada turunan, sebaiknya segera periksakan kondisi minyaknya.

Tetesan Minyak

Ciri lain yang mudah dijumpai bila minyak pada rem mulai basi adalah mobil biasanya meninggalkan tetesan minyak ketika berhenti. Adanya tetesan ini menunjukkan rem sedang dalam kondisi tidak normal.

Tetesan minyak di bawah mobil akan membekas karena tetesan yang dikeluarkan cukup banyak. Selain itu juga minyak pada rem memiliki tekstur yang pekat dan lengket.

Hal ini dapat membuat tetesan menempel pada lantai dan membekas. Ini akan memudahkan pemilik mobil mengidentifikasi mobilnya memiliki ciri minyaknya sedang mulai basi.

Waktu yang Tepat untuk Mengganti Minyak Rem Mobil

Seperti yang telah di jelaskan sebelumnya bahwa memeriksa setiap komponen pada mobil perlu di lakukan secara berkala. Hal ini dapat meminimalisir kondisi mobil yang tidak stabil.

Begitu pula minyak pada rem mobil harus di cek berkala. Hal ini dapat mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengganti minyak rem mobil.

Ada baiknya minyak pelumas rem mobil di ganti sesuai pada waktunya agar tidak membuang minyak yang masih dapat di gunakan, maupun tidak telat bila minyak sudah benar-benar basi. Berikut waktu yang tepat untuk mengganti minyak pada rem pada mobil.

Dampak Minyak Rem Mobil Yang Jarang Diganti Secara Rutin

Ikuti Buku Petunjuk

Mengganti minyak pada rem mobil juga di sarankan dalam buku panduan yang di bekalkan ketika membeli mobil. Pada buku itu juga berisikan waktu yang tepat mengganti minyak maupun bagaimana kondisi yang harus di perhatikan ketika minyak tersebut perlu di ganti.

Isian dari buku petunjuk mungkin kurang dapat di mengerti oleh orang awam yang memiliki sedikit pengetahuan tentang mesin mobil dan perawatannya. Untuk itu, sangat di sarankan meminta informasi dari pihak bengkel ketika ada kebingungan saat membacanya.

Rata-rata Mobil Melakukan Servis Penggantian Minyak Rem Setiap 40.000 KM

Selain mengikuti buku petunjuk perawatan mobil, biasanya rem mobil di ganti minyaknya pada setiap menempuh jarak 40.000 km kemudi. Jarak tempuh ini di nilai sudah mengkonsumsi minyak yang cukup banyak sehingga ada baiknya bila segera di cek dan di ganti.

Mengetahui jarak tempuh mobil tidaklah sulit. Hanya dengan memperhatikan angka yang tertera pada fitur yang di tampilkan dalam mobil, sejauh mana jarak yang di tempuh sudah dapat di ketahui.

Setidaknya Ganti dalam Dua Tahun Sekali

Selain menempuh jarak 40.000 km, kurang lebih dua tahun sekali minyak pada rem mobil perlu di ganti. Meskipun mobil jarang di gunakan, dalam artian dalam dua tahun belum tentu mencapai 40.000 km jarak tempuh, tetap saja minyak ini memiliki waktu penggunaan yang terbatas.

Secara umum, mengganti minyak di rem di sarankan dua tahun sekali untuk menghindari resiko kerusakan yang di akibatkan buruknya kondisi minyak. Dalam hal ini perlu di perhatikan untuk menggunakan minyak yang berkualitas atau sesuai rekomendasi pabrikan.

Hal ini bertujuan agar mesin juga tidak cepat rusak bila di gunakan. Minyak yang di nilai sesuai rekomendasi pabrikan umumnya akan di sesuaikan pula dengan kebutuhan mobil.

Dampak Minyak Rem Mobil Yang Jarang Diganti Secara Rutin, Semoga Artikel ini menambah wawasan dan pengetahuan kita dalam merawat kendaraan kesayangan kita.

Menambah Wawasan Kita :

Kategori
Info Teknologi Tips Trik

Manfaat | Mekanisme Kerja | Awal Mula Terciptanya | Cruise Control

Manfaat | Mekanisme Kerja | Awal Mula Terciptanya | Cruise Control Teknologi cruise control ternyata sudah sangat lama ditemukan. Siapa sangka penemu fitur otomatis pada mobil ini adalah seorang tunanetra. Penemunya bernama Ralph Teetor asal Amerika. Inspirasinya muncul karena dia tidak bisa menyetir mobil akibat keterbatasan fisik yang dialami.

Cruise Control

ruise control adalah settingan di bawah setir mobil untuk mengatur kecepatan laju sebuah mobil dan mempertahankan pada angka kecepatan tersebut.

Tahukah Anda apa itu cruise control? Cruise control adalah settingan di bawah setir mobil untuk mengatur kecepatan laju sebuah mobil dan mempertahankan pada kecepatan tersebut. Dengan mengaturnya, Anda tidak perlu berulang-ulang repot memedal gas.

Saat ini, di Indonesia sudah banyak ditemui mobil keluaran terbaru yang sudah dilengkapi fitur cruise control.

Bagi Anda driver yang belum biasa menggunakannya, sebaiknya pahami dulu apa itu cruise control, bagaimana cara menggunakannya, dan apa fungsi dari fitur sebuah mobil tersebut.

Awal Mula Terciptanya Cruise Control

Teknologi cruise control ternyata sudah sangat lama ditemukan. Siapa sangka penemu fitur otomatis pada mobil ini adalah seorang tunanetra. Penemunya bernama Ralph Teetor asal Amerika. Inspirasinya muncul karena dia tidak bisa menyetir mobil akibat keterbatasan fisik yang dialami.

Awalnya, ia jengkel dengan pengacaranya yang sering lambat saat menyetir mobil saat sedang mengantarkannya kemanapun ia pergi. Teetor akhirnya mencoba untuk menciptakan teknologi apa yang bisa berfungsi untuk mengatur kecepatan mobil menjadi stabil, tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lambat.

Setelah beberapa kali melakukan percobaan, untuk pertama kalinya, Ralph Teetor mematenkan perangkat cruise control yang sudah dirancang olehnya pada tahun 1948. Sekitar satu dekade kemudian, perangkat tersebut disempurnakan dan dipasang pada mobil-mobil komersial.

Mobil pertama yang memakai fitur cruise control ini adalah model 1958. Kemudian, beberapa tahun ke belakang sudah banyak dijumpai produsen mobil mewah dan terbaru yang melengkapi kebutuhan mobil dengan fitur otomatis yang sangat menguntungkan ini.

Awal Mula Terciptanya Cruise Control

Manfaat Cruise Control Dalam Sebuah Mobil

Cruise control adalah fitur teknologi pada mobil untuk mengatur kecepatan mobil secara konstan. Fitur ini mempunyai sebutan lain seperti speed control, autocruise, active cruise control, intelligent cruise control, dynamic radar cruise control, active cruise control, dan distronic plus.

Jika tombol cruise control sudah ditekan, maka fungsinya akan aktif. Umumnya pengguna mobil akan menggunakan fitur ini pada saat kondisi jalan lengang seperti saat melintasi jalan tol. Namun, jika Anda ingin mencobanya, sebaiknya lihat dulu kondisi lintasan apakah benar-benar sepi atau cukup padat.

Teknologi terbaru dari dunia otomotif ini cukup memanjakan dan membuat pengemudi nyaman saat berkendara. Anda tinggal mengaktifkan dan mengaturnya pada kecepatan tertentu, maka laju mobil akan berjalan stabil.

Keuntungan adanya cruise control adalah dapat menghemat bahan bakar mobil. Kecepatan mobil yang konstan membuat konsumsi bahan bakar mobil juga stabil dan tidak terkuras berlebihan. Dengan adanya bantuan cruise control, pengemudi bisa meringankan tenaga dan waktunya saat berkendara.

Mekanisme Kerja Cruise Control

Di Indonesia, pengemudi biasanya menggunakan cruise control pada kecepatan 60, 65, hingga 80 km/jam. Jika kurang dari 40 km/jam, maka fitur tersebut tidak akan bisa berfungsi atau merespon. Kecepatan 60 km/jam adalah kecepatan minimum yang bisa digunakan seperti saat berada di jalan tol.

Ketika memakai kecepatan minimum tersebut, Anda hanya perlu menekan tombol cruise control pada bawah setir mobil dan menekan tombol tersebut ke arah bawah. Intinya jika tombol sudah ditekan, maka fungsinya akan berjalan secara otomatis.

Gambaran sistem kerja dari cruise control adalah, saat tombol sudah ditekan, maka selanjutnya layar MID pada mobil akan menampakkan logo cruise control. Sebelum diaktifkan, tahan laju mobil pada kecepatan tertentu. Jika sudah, atur dan pilih SET dan fitur otomatis sudah aktif dengan laju yang sesuai.

Jika ingin menambah atau mengurangi kecepatan laju mobil, tekan saja opsi tombol pada cruise control. Untuk mengakhiri atau mengaktifkan cruise control, Anda cukup menginjak pedal rem mobil. Fitur ini juga dapat berfungsi untuk memprediksi jarak antar kendaraan dengan sensor yang ada di dalamnya.

Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Menggunakan Cruise Control

Setelah mengetahui apa itu cruise control beserta pengoperasiannya, maka Anda harus benar-benar memperhatikan antisipasi dari penggunaan fitur terbaru dari dunia otomotif tersebut. Prosedur penggunaan fitur tersebut penting untuk diketahui.

Diciptakannya fitur cruise control adalah untuk merancang keamanan pada mobil. Sebenarnya, penggunaan cruise control diperuntukkan untuk perjalanan jarak jauh atau antar kota, misalnya ketika melewati jalan tol panjang. Fitur ini bisa diaktifkan pada kondisi jalan yang stabil dan lancar.

Fitur cruise control sangat tidak dianjurkan dan tidak cocok untuk digunakan pada kondisi jalan yang ramai, padat, macet, menanjak, dan terjal. Jika mengaktifkan pada kondisi seperti itu, maka akan rawan terjadi tabrakan atau kecelakaan. Anda harus benar-benar paham tentang pengoperasian fitur tersebut.

Perlu diingat juga bahwa tidak semua mobil memiliki fitur automatic cruise control. Memang pada beberapa mobil keluaran terbaru sudah banyak yang menyediakan teknologi ini. Jika ingin menambah fitur cruise control, Anda bisa berkonsultasi pada sales mobil untuk memasangnya pada mobil Anda.

Awal Mula Terciptanya Cruise Control

Di Indonesia Sudah Ada Suzuki Swift Terbaru Yang Dilengkapi Cruise Control

Cruise control adalah fitur teknologi yang sudah banyak tersedia pada mobil-mobil keluaran terbaru beberapa tahun ke belakang. Suzuki menjadi salah satu yang telah memproduksi varian mobil terbarunya dengan teknologi otomatis ini.

Suzuki meluncurkan fitur cruise control tersebut pada varian barunya yaitu city car Swift yang belum lama ini dilaunching di Indonesia. All Suzuki Swift GS dengan bantuan cruise control ini sayangnya hanya terdapat pada Suzuki Swift GS bertipe matic saja.

Teknologi cruise control pada Suzuki Swift GS AT merupakan sistem elektrik otomatis untuk menjaga kestabilan laju mobil saat berkendara. Ini sangat menguntungkan terutama bagi Anda yang gemar berkendara jarak jauh.  Anda tidak perlu sering menginjak pedal gas mobil.

Pengguna Swift GS juga dapat menekan penggunaan bahan bakar mobil. Hal ini dikarenakan bantuan cruise control yang membuat torsi mesin dan laju mobil menjadi stabil. All Suzuki Swift GS tipe AT ini mengusung mesin K148 DOHC VVT 1.400 cc.

Bagaimana Cara Mengoperasikannya?

Pengoperasian fitur cruise control untuk All Suzuki Swift GS ini berada pada sisi kanan batang kemudi mobil. Cukup menekan tombol cruise control, lalu atur kecepatan yang diinginkan. Setelah selesai, pilih SET pada sisi kanan kemudi untuk mengaktifkan fungsinya.

Cruise control pada Suzuki Swift GS ini dapat bekerja jika kecepatan mobil di atas 40 km/jam. Fitur akan berhenti jika pengemudi menginjak rem mobil, menurunkan kecepatan sekitar 20 persen dari kecepatan terakhir yang diatur, atau ketika pengemudi menekan tombol Cancel.

Jika ingin menambah kecepatan, cukup menekan tombol “Rest +”. Tap sampai ada informasi kecepatan mobil bertambah. Kecepatan akan bertambah 1,6 km/jam. Jika ditekan cukup lama, laju mobil akan berakselerasi seperti saat pedal gas diinjak. Untuk mengurangi kecepatan, cukup menekan tombol “Set”.

Itulah ulasan mengenai apa itu cruise control dengan berbagai macam hal yang terkait dengan penggunaannya. Dengan teknologi canggih yang banyak muncul pada dunia otomotif saat ini, Anda sebagai driver akan lebih dibuat nyaman dalam berkendara. Semoga informasi tersebut bermanfaat.

Manfaat | Mekanisme Kerja | Awal Mula Terciptanya | Cruise Control, Semoga Artikel ini menambah wawasan dan pengetahuan kita dalam merawat kendaraan kesayangan kita.

Menambah Wawasan Kita :

Kategori
Info Teknologi Tips Trik

Spoiler Mobil

Spoiler Mobil – Spoiler merupakan salah satu komponen mobil yang memiliki beberapa fungsi.

Spoiler Mobil

Kendaraan sudah tidak bisa dilepaskan dari kehidupan manusia, terutama mobil. Sudah banyak orang yang menggunakan mobil untuk transportasi sehari-hari.

Namun, ada salah satu bagian dari mobil yang fungsinya belum banyak diketahui oleh masyarakat, yaitu spoiler mobil.

Spoiler merupakan salah satu komponen mobil yang memiliki beberapa fungsi.

Setiap orang biasanya berpikir bahwa spoiler mobil hanya sebagai aksesoris yang digunakan untuk mempercantik tampilan. Namun, ternyata spoiler ini memiliki berbagai fungsi pada kendaraan tersebut.

Fungsi Spoiler Mobil

Sebagaimana disebutkan bahwa fungsi komponen yang satu ini bukan hanya sebagai penambah estetika saja. Berikut beberapa fungsi spoiler mobil yang perlu diketahui.

Menambah Tekanan Bawah

Spoiler pada mobil berfungsi untuk menambah tekanan bawah atau yang biasanya disebut dengan downforce. Saat sebuah mobil dikendarai dengan kecepatan tinggi, maka pada mobil akan timbul gaya angkat yang kurang maksimal.

Gaya angkat yang ditimbulkan saat melaju dalam kecepatan tinggi akan membuat mobil terasa melayang dan kurang stabil. Dalam hal ini spoiler mampu menjadi kontrol atau pengendali mobil tersebut.

Membantu Pengendalian Mobil

Dalam pemasangan spoiler mobil akan menimbulkan efek aerodinamis yang dapat membuat pengendalian semakin meningkat, sehingga pertahanan roda akan lebih kuat.

Pengendalian ini juga bertujuan agar mobil tetap terkontrol dan stabil saat melaju dengan cepat.

Menangkis Kotoran dan Debu

Spoiler pada mobil hatchback berfungsi untuk menangkis kotoran berupa debu maupun air hujan pada bagian kaca belakang.

Menempelnya debu atau kotoran pada bagian kaca mobil pastinya akan mengganggu performa atau tampilan mobil.

Apabila mobil Anda tidak memiliki spoiler yang berfungsi sebagai penangkis kotoran pada kaca, maka menjaga kebersihan pada mobil harus dilakukan secara teratur.

Hal ini untuk menjaga penampilan mobil tetap bersih dan mengkilap meskipun sering digunakan di jalan raya.

Spoiler Mobil

Bahan Spoiler Mobil

Spoiler mobil dibuat dalam bahan yang berbeda-beda. Berikut adalah beberapa bahan spoiler mobil yang biasa digunakan

Bahan Plastik ABS

Dalam pembuatan spoiler dengan bahan ABS biasanya dicampur dengan pengisi granular. Hal ini bertujuan untuk membuat spoiler lebih kaku.

Bahan Fiberglass

Spoiler yang yang terbuat dari epoxy biasanya menggunakan bahan fiberglass. Pembuatan spoiler yang menggunakan bahan fiberglass ini memakan waktu yang cukup lama, sehingga tidak diproduksi dalam skala yang besar. Bahan fiberglass sendiri bersifat tahan lama.

Bahan Silikon

Silikon merupakan bahan dalam pembuatan spoiler yang memiliki karakteristik termal yang tinggi dan tahan lama.

Bahan Carbon-Fiber

Bahan spoiler yang selanjutnya adalah carbon fiber. Spoiler yang dibuat menggunakan bahan ini biasanya memakan waktu yang lama karena dikerjakan secara manual.

Bahan carbon fiber bersifat ringan dan sangat kuat, sehingga tidak heran jika harganya lumayan mahal.

Jenis- jenis spoiler mobil

Ada beberapa jenis-jenis spoiler yang perlu Anda ketahui. Jika Anda ingin melakukan pemasangan terhadapnya, maka bisa memilih salah satu jenis tersebut.

Pedestal spoiler

Jenis spoiler yang pertama yaitu pedestal spoiler. Jenis ini sudah sangat umum digunakan di kalangan masyarakat.

Front spoiler

Jenis front spoiler ini memiliki fungsi khusus dalam penggunaannya. Fungsi tersebut adalah untuk mengurangi hambatan yang dapat ditimbulkan oleh rear spoiler.

Lip spoiler

Jenis spoiler ini tidak memiliki fungsi khusus berkaitan dengan hal keamanan. Pemasangannya hanya untuk menambah estetika atau keindahan mobil saja.

Wing spoiler

Biasanya jenis spoiler ini digunakan pada mobil-mobil balap.

Tujuan Penggunaan Spoiler Mobil

Spoiler dalam mobil ini bertujuan untuk meningkatkan cengkraman mobil Anda di jalan raya. Dengan menggunakan spoiler pada mobil, maka kendaraan akan terasa lebih ringan dan mudah dikendarai.

Mobil yang tidak ada spoilernya biasanya harus memiliki bobot lebih berat atau ban harus diganti.

Dengan berkembangnya spoiler mobil, orang-orang belum bisa membedakan perbedaan spoiler dan wing mobil.

Meskipun keduanya memiliki tampilan yang hampir sama tetapi  memiliki fungsi yang berbeda.

Pada spoiler biasanya terdapat accesoris tambahan seperti stoplamp mobil, sedangkan wing didesain pabrik secara khusus untuk mengatur aerodinamika pada mobil.

Wing ini biasanya sering digunakan oleh mobil-mobil balap atau mobil yang memiliki performa tinggi.

Pemasangan Spoiler Mobil

Pemasangan spoiler mobil juga berbeda-beda tergantung tipe atau jenis mobilnya. Pada mobil yang memiliki bagasi, maka spoiler akan dipasang pada bagian belakang kendaraan tersebut seperti mobil jenis sedan.

Dalam hal ini, ada juga mobil yang tidak memiliki bagasi seperti jenis hatchback. Pada jenis mobil ini spoiler akan dipasang pada bagian atap paling belakang. Adakalanya spoiler juga dipasang pada bagian atas kaca mobil di belakang.

Pemasangan spoiler tidak boleh dilakukan sembarangan dan harus dilakukan dengan benar. Dalam pemasangannya pun harus seimbang antara bagian depan dengan bagian samping.

Mobil yang hanya memiliki spoiler pada bagian belakang saja akan mengakibatkannya berjalan dengan arah tidak menentu.

Hal ini disebabkan karena pada saat melaju kencang beban mobil akan terpaku pada satu titik saja. Selain itu, saat mobil melaju dengan kecepatan tinggi juga akan berubah haluan sendiri.

Dengan begitu pemasangan spoiler ini harus dilakukan dengan tepat agar tidak menyebabkan hal-hal membahayakan.

Pemasangan spoiler yang tepat ini juga bertujuan agar komponen tersebut tidak lepas saat pengendara mobil melaju dengan cepat. Hal ini untuk menghindari pengendara lain mengalami kecelakaan.

Selanjutnya, perlu diketahui bahwa pada bagian samping mobil, spoiler dipasang di bagian bawah panel pintu.

Peletakan spoiler mobil ini bisa pada sisi kanan maupun sisi kiri. Kemudian, pada bagian depan spoiler dipasang pada bagian bumper mobil.

Spoiler Mobil

Model Spoiler Mobil

Spoiler mobil biasanya bisa dipilih dari model yang ditawarkan kepada pembeli, yaitu spoiler asli pabrik dan spoiler aftermarket. Pembeli bisa menyesuaikan model dengan kebutuhan serta budget yang dimilikinya.

Seiring dengan kemajuan teknologi sendiri, spoiler mobil pun mengalami pembaharuan menjadi lebih canggih. Sudah banyak para penggemar mobil menggunakan spoiler canggih ini.

Tipe lebih canggih pada mobil ini bisa mengembang dengan sendirinya saat pengendara mobil melaju dengan kecepatan 100 km/jam.

Spoiler yang canggih ini memiliki tujuan agar mobil lebih stabil saat melaju dengan kecepatan tinggi. Tipe super canggih ini diproduksi oleh pabrik untuk memenuhi minat pangsa pasar.

Para pabrik otomotif sendiri, saat membuat spoiler biasanya menggunakan bahan plastik polyurethane yang lentur dan ringan, sehingga bisa lebih tahan lama.

Tips Memasang Spoiler

Penggemar mobil modifikasi sering menambahkan spoiler dengan berbagai model pada kendaraannya. Hal tersebut bertujuan agar mobil tampil lebih sporty.

Namun, pemasangan spoiler oleh pemiliknya ini terkadang tidak sesuai dengan standar dari pabrik.

Dalam pemasangannya, akan lebih baik dilakukan bengkel atau tempat pemasangan yang resmi dan terpercaya.

Hal ini untuk menghindari risiko kesalahan pemasangan spoiler yang bisa berakibat performa mobil.

Spoiler mobil merupakan komponen mobil yang memiliki fungsi penting bukan?

Maka dari itu, gunakan spoiler mobil yang tepat dan pastikan tidak sembarangan dalam pemasangannya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Spoiler Mobil – Semoga Artikel ini menambah wawasan dan pengetahuan kita dalam merawat kendaraan kesayangan kita.

Menambah Wawasan Kita :

Kategori
Info Teknologi Tips Trik

Cara Paling Mudah Memilih Warna Velg Mobil

Cara Paling Mudah Memilih Warna Velg Mobil Bagi Anda yang sangat memperhatikan penampilan kendaraan pribadi, sudah pasti perawatan kendaraan seperti memilih warna velg mobil sangat perlu diperhatikan.

Pitch Circle Diameter adalah jarak lubang baut di velg dengan jarak lubang satu ke lubang yang lain. Agar anda bisa menyesuaikan vel bedasarkan ukurannya.

Cara Paling Mudah Memilih Warna Velg Mobil

Ada beberapa pertimbangan yang harus dipikirkan sebelum mengganti warna velg mobil maupun jenis velgnya agar bisa lebih bagus dan lebih awet.

Bagi Anda yang sangat memperhatikan penampilan kendaraan pribadi, sudah pasti perawatan kendaraan seperti memilih warna velg mobil sangat perlu diperhatikan.

Diameter atau ring velg, kondisi mobil, dan warna body mobil dapat dijadikan sebagai acuan sebelum mengganti warna velg.

Selain itu, ada juga beberapa pertimbangan lain yang harus dipikirkan sebelum mengganti warna velg mobil agar bisa tahan lama.

Berikut adalah tips paling mudah yang dapat dijadikan referensi untuk memilih warna yang keren untuk velg mobil Anda.

Memilih Berdasarkan Warna Body Mobil

Hal yang dapat dijadikan acuan untuk memilih warna velg mobil yaitu mencocokkan dengan warna mobil.

Karena jika salah dan sembarangan dalam memilih warna, maka penampilan kendaraan akan terlihat aneh.  Berikut adalah tips memilih warna velg mobil berdasarkan beberapa warna mobil.

Warna Body Hitam

Warna hitam merupakan warna umum pada banyak mobil yang sering dijumpai. Jika ingin memodifikasi penampilan, tidak ada salahnya mengganti warna velgnya dengan warna yang berbeda.

Warna body mobil hitam yang netral akan cocok dipadukan dengan warna roda gelap maupun terang.

Warna velg mobil seperti abu-abu gelap atau terang menjadi warna paling aman untuk mobil berwarna hitam.

Jika ingin lebih menggoda, memilih warna lain seperti putih, hijau, ungu, kuning, orange, hitam doff, emas, bronze, bahkan merah dapat menjadi pilihan warna yang tidak biasa.

Warna Velg Mobil

Warna Body Silver

Selain warna body mobil hitam, warna silver juga menjadi warna umum yang paling banyak dijumpai. Warna silver pada mobil akan menampilkan tampilan yang elegan.

Warna velg mobil yang cocok dipadukan dengan tampilan mobil silver antara lain putih, abu terang atau gelap, bronze, dan hitam.

Warna mobil silver dengan pilihan velg berwarna berani bisa digunakan. Misalnya warna velg berlapis warna emas, orange, dan merah.

Namun, jangan sampai salah memadukan warna karena warna body mobil silver tidak cocok dengan warna yang terlalu kontras.

Warna Body Putih

Warna mobil putih juga menjadi warna mobil sejuta umat. Putih disini adalah warna putih susu. Untuk memilih warna velg yang cocok, Anda bisa memasangkannya dengan warna netral, seperti abu-abu gelap atau terang, putih, dan hitam.

Tetapi, sebaiknya tetap memilih warna yang aman saja. Hal ini karena tampilan mobil berwarna putih terlihat kalem dan bersih, jadi sepertinya tidak cocok jika menggunakan warna velg yang terlalu cerah. Warna alternatif lain bisa dipilih sesuai kecocokan.

Warna lain tersebut misalnya seperti silver, bronze, dan emas. Atau Anda ingin memilih warna yang lebih berani namun tetap cocok di mobil berwarna putih.

Misalnya warna ungu, pink, kuning, biru, dan fuschia. Dijamin tampilan mobil yang sporty akan semakin terlihat keren. Sesuaikan saja sesuai keinginan Anda.

Warna Body Abu-Abu

Warna mobil abu-abu juga menjadi warna mobil yang paling banyak dijumpai setelah mobil berwarna hitam, silver, dan putih.

Untuk memodifikasi mobil berwarna abu-abu ini perlu memperhatikan kesesuaian agar hasilnya tidak jelek.

Untuk mobil yang berwarna abu-abu, Anda dapat memberikan sentuhan lain dengan memilih warna velg yang berbeda.

Warna velg yang paling cocok untuk mobil berwarna abu-abu agar tetap terlihat elegan adalah warna velg hitam dan putih.

Jika ingin memberi efek lain, bisa juga memilih warna alternatif. Misalnya memilih warna abu-abu juga untuk warna velgnya, baik abu gelap atau terang.

Apabila ingin tampilan yang lebih mencolok, Anda bisa menyematkan roda berwarna merah, bronze, pink bahkan ungu.

Warna Body Biru

Bagi Anda yang memiliki mobil berwarna biru, Anda bisa memilih warna untuk velg dengan warna yang kalem dan aman.

Misalnya dipasangkan dengan warna putih, hitam, dan silver. Jika ingin memilih warna lain juga bisa dilakukan.

Warna lain yang bisa digunakan antara lain adalah merah hingga emas. Pilihan warna yang menarik akan lebih membuat tampilan mobil menjadi kece.

Warna-warna tersebut sudah sering diaplikasikan pada mobil-mobil yang berwarna biru.

Warna Body Merah

Mobil berwarna merah tampilanya sudah sangat mencolok. Jadi, jika ingin mengubah warna velg mobil tersebut, jangan sampai sembarangan.

Tetap padukan dengan cocok. Misalnya Anda bisa memilih warna gold, hitam, silver, bronze, dan chrome untuk warna velgnya.

Kombinasikan saja sesuai keinginan dan selera. Jika warna body mobil sudah mencolok, sebaiknya tidak memilih warna velg yang mencolok juga.

Bisa-bisa tampilan mobil menjadi tampak norak nantinya. Pilih warna yang aman-aman saja.

Warna-warna body mobil yang standar tersebut dapat dijadikan acuan untuk memilih warna velg mobil. Anda tidak boleh sembarangan memilih warna agar hasilnya tidak aneh.

Namun, selain warna, ada beberapa pertimbangan lain yang harus diperhatikan untuk memodifikasi bagian velg mobil.

Warna Velg Mobil

Memilih Berdasarkan Ring Atau Diameter Velg

Velg mobil umumnya memiliki ring atau diameter yang berbeda, mulai dari diameter 14 hingga 22 inci.

Jadi, harus disesuaikan dengan kendaraan masing-masing. Selain itu, pemilihan ban yang sesuai dan berasal dari bahan berkualitas juga perlu diperhatikan agar penampilan lebih menarik.

Sebaiknya velg diganti dengan ukuran yang berdiameter 2 inci lebih besar dan ban yang melapisinya jika velg dirubah juga.

Semakin besar diameter velg, maka ban harus lebih tipis, begitu pun sebaliknya. Jika ukuran velg lebih besar dari standar, maka perlu dilakukan wide body.

Untuk mengganti velg yang lebih besar, maka laju kendaraan akan sedikit lebih berat. Kenaikan diameter velg tersebut dapat mempengaruhi akurasi data odometer dan speedometer pada instrument cluster kendaraan.

Memilih Velg Berdasarkan PCD (Pitch Circle Diameter)

Pitch Circle Diameter adalah jarak lubang baut di velg dengan jarak lubang satu ke lubang yang lain. PCD sama atau berbeda tiap mobil, tergantung bawaan setiap mobil. Ring tidak berpengaruh terhadap PCD.

Memilih Velg Berdasarkan Offset

Offset adalah besar tekukan penampang atau permukaan tengah velg pada bagian dalam yang keluar atau yang di dalam. Semakin tebal penampangnya, maka semakin kecil ukuran offset, begitu juga sebaliknya.

Offset penting untuk pemilihan sebuah velg, karena mempengaruhi seberapa velg akan memposisikan dirinya di dalam tender. Offset sangat tergantung dari lebar velg.

Dengan offset yang sama tetapi lebar velg berbeda, maka tipe velg yang dipasang otomatis berbeda.

Memilih Velg Berdasarkan Center Bore

Center bore adalah lubang di tengah dari velg yang menentukan center hub di mobil. Center bore harus pas dengan center hub. Fungsi center bore ini untuk menahan velg dalam kondisi di pusat roda. Center bore disebut juga center hole.

Sebelum melakukan modifikasi warna velg mobil, alangkah baiknya Anda harus memperhatikan ketentuan di atas agar lebih aman.

Jika sudah sesuai, tampilan kendaraan yang sudah diubah tidak akan menyebabkan kerugian. Dengan begitu, mobil Anda akan terlihat lebih estetik dan semakin keren.

Cara Paling Mudah Memilih Warna Velg Mobil – Semoga Artikel ini menambah wawasan dan pengetahuan kita dalam merawat kendaraan kesayangan kita.

Menambah Wawasan Kita :

Kategori
Info Teknologi Tips Trik

Ciri-ciri Dan Cara Mengatasi Mesin Diesel Masuk Angin

Ciri-ciri Dan Cara Mengatasi Mesin Diesel Masuk Angin – Penyebab mobil di esel tidak mau hidup biasanya di karenakan melewatkan berbagai perawatan mobil secara berkala. Sehingga dari segi oli bisa menjadi sangat kental. Lalu, dari segi aki dan mesin lainnya yang bisa mengurangi performa mesin.

Mobil diesel memiliki karakter yang berbeda dengan mesin bensin. Selain dari sisi bahan bakar diesel dan perawatan, situasi lain yang membedakan adalah dari segi permasalahannya.

Ciri – Ciri Dan Cara Mengatasi Mesin Diesel Masuk Angin

Bagi pengguna mobil diesel Toyota, khususnya untuk mobil dengan mesin diesel konvensional yang sudah berusia di atas tiga sampai lima tahun, mungkin kerap mengalami susah di hidupkan di pagi hari. Bisa jadi karena masuk angin. Kenali gejala mesin mobil diesel mengalami masuk angin dan berbagai penyebab lainya yang membuat mesin tidak mau hidup.

Ciri-ciri Dan Cara Mengatasi Mesin Diesel Masuk Angin

Ciri – Ciri Mesin Diesel Masuk Angin

  1. Sebenarnya gejala masuk angin biasanya terjadi ketika melakukan proses penggantian filter solar.
  2. Udara yang terjebak dalam saluran bahan bakar.
  3. Biasanya performa mobil akan turun, seperti gejala mobil yang tekanan kompresi berkurang.
  4. Tarikan mobil juga menjadi berat yang membuat asupan bahan bakar menjadi lebih boros.

Cara Mengatasi Mesin Diesel Masuk Angin dan Masalah Lainnya

Berikut ini adalah informasi mengenai penyebab mesin diesel yang masuk angin dan juga berbagai macam faktor yang menyebabkan mesin mobil diesel tidak bisa berfungsi.

Cek Kompresi

Penyebab mobil mesin dengan bahan bakar diesel yang tidak mau hidup ini memang banyak, tapi paling sering kejadian akibat sisa udara yang masuk ke dalam saluran sistem bahan bakar atau biasa di sebut gejala masuk angin pada mobil.

Kenapa udara bisa sampai masuk ke dalam saluran ruang bakar atau tangki bahan bakar? Gejala masuk angin ini biasanya di sebabkan ketika sedang melakukan proses penggantian filter solar, bahan bakar diesel.

Udara terkompresi, sehingga ketika pompa bahan bakar solar itu bekerja, tekanan yang dikeluarkan hanya untuk udara saja dan bikin tekanan untuk yang bahan bakar jadi drop. Dengan kondisi tersebut otomatis bahan bakar tidak keluar yang membuat mesin susah hidup saat proses start.

Saat ada udara yang terperangkap di dalam saluran bahan bakar, tekanan yang dihasilkan mesin hanya akan mengeluarkan udara yang sebelumnya masuk ke dalam tangki. Bisa terjadi ketika proses penggantian filter, ataupun ketika bahan bakar diesel di tangki mobil kosong atau sudah sedikit, sehingga udara tersedot pompa injeksi. Kondisi ini akan membuat bahan bakar tidak bisa keluar, sehingga tidak akan bisa memberikan suplai bahan bakar yang cukup untuk menyalakan mesin.

Udara Terjebak Dalam Saluran Bahan Bakar

Jadi saat mobil diesel mulai sulit dihidupkan ketika pagi hari, salah satu penyebabnya adalah udara yang terjebak dalam saluran bahan bakar. Tidak hanya itu, mesin bisa hidup, namun udara masih ada di ruang pembakaran sehingga akan tetap menimbulkan masalah lain.

Biasanya performa mobil akan turun, seperti gejala mobil yang tekanan kompresi berkurang. Tarikan mobil juga menjadi berat yang membuat asupan bahan bakar menjadi lebih boros. Sampai paling fatal, bisa membuat mobil tiba-tiba mogok ketika digunakan.

Dengan melakukan bleeding, udara akan dibuang dari dalam saluran bahan bakar tadi secara manual dengan pemompaan. Ketika dipompa, udara akan bergerak menuju injector, lalu saat mesin dihidupkan udara tersebut langsung keluar ketika injector terbuka.

Proses mengeluarkan udara sebenarnya juga bisa dilakukan sendiri. Caranya dengan mencari letak filter solar lebih dulu. Pada bagian atas cover filter biasanya terdapat priming pump.Pompa ini yang akan digunakan untuk memompa solar atau udara secara manual. Namun agar tidak terjadi kesalahan.

Ciri-ciri Dan Cara Mengatasi Mesin Diesel Masuk Angin

Busi Pijar Bermasalah

Kalau busi pijar bermasalah, ini menjadi faktor yang cukup rumit bagi kendaraan mobil. Di karenakan bisa saja usia pemakaian busi pijar yang sudah terlalu lama sehingga tidak bisa menginjeksikan kembali solar untuk mencapai titik bakar. Ini bisa di sebabkan karena usia mesin busi pijar, atau timing yang error pada busi pijar.

Masalah Pada Turbocharger

Jika underboost, atau udara menurun di karenakan turbo vane tidak terbuka. Ini bisa menjadi masalah juga yang menyebabkan tekanan udara tidak stabil. BIasanya terjadi pada mobil-mobil diesel yang menggunakan teknologi turbo. Ini sering terjadi pada mobil SUV.

Tekanan Kompresi Yang Rendah

Proses pembakaran adalah hal yang paling di utamakan pada mobil diesel. Jika, proses pembakaran tidak sempurna karena tekanan kompresi menurun saat pemadatan, maka inilah penyebab mobil diesel tidak mau hidup.  Mengapa demikian? Karena jumlah udara yang ada pada ruang silinder berkurang. Ini bisanya terjadi karena timbul keausan pada ring kompresi dan bisa jadi mesin seal injektor rusak.

Ciri-ciri Dan Cara Mengatasi Mesin Diesel Masuk Angin, Semoga Artikel ini menambah wawasan dan pengetahuan kita dalam merawat kendaraan kesayangan kita.

Menambah Wawasan Kita :

Kategori
Info Teknologi Tips Trik

Ciri – Ciri Aki Mobil Soak Dan Cara Menanganinya

Ciri – Ciri Aki Mobil Soak Dan Cara Menanganinya – Ciri-ciri aki kering rusak adalah modal yang mesti Sahabat ketahui, jika Sahabat memakai aki kering pada mobil. Mengetahui hal tersebut bisa bikin Sahabat melakukan langkah antisipasi.

Ciri – Ciri Aki Mobil Soak

Saat ingin melakukan rutinitas berangkat ke kantor di pagi hari, mencoba menghidupkan mesin mobi. namun ternyata ketika di starter tidak menyala, pasti akan terasa menjengkelkan. Terlebih jika kondisi darurat, akan bisa lebih buruk lagi akibatnya. Umumnya, situasi ini ada hubungannya dengan kondisi aki kendaraan yang sudah mulai soak atau usang.

Ciri-ciri aki kering rusak adalah modal yang mesti Sahabat ketahui, jika Sahabat memakai aki kering pada mobil. Mengetahui hal tersebut bisa bikin Sahabat melakukan langkah antisipasi, bila aki kering mulai terlihat rusak. Agar situasi ini tidak Anda alami, caranya adalah dengan melihat ciri-ciri aki yang sudah soak. Bagaimana ciri-cirinya aki yang sudah soak?

Ciri - Ciri Aki Mobil Soak Dan Cara Menanganinya

  • Saat kendaraan sudah mulai sering sulit di-starter, Kalau biasanya satu kali atau dua kali starter mesin sudah langsung menyala, akhir-akhir ini harus sampai tiga kali atau lebih baru bisa menyala. kalau sudah merasakan hal itu, segera cek kondisi aki atau bahkan lakukan pergantian jika memang dirasa perlu.
  • Tanda lain aki akan rusak adalah nyala lampu mobil sudah tidak seterang biasanya.
  • Klakson tidak lagi senyaring yang seharusnya. Tanda yang satu ini dan tanda sebelumnya ini tidak boleh di acuhkan karena akan membuat mobil susah atau tidak bisa di starter.

Jika Aki Mobil Sudah Lemah

Coba ingat-ingat terlebih dahulu sudah berapa lama aki tidak di ganti dan kalau memang sudah lebih dari 10 bulan, bisa jadi kendaraan sulit di hidupkan karena aki yang sudah soak. Namun jika aki baru saja di ganti atau digunakan, kerusakan mungkin pada komponen lain di mobil.

Cek juga indikator yang terdapat pada aki untuk memastikan. Kalau pada indikator tampak  warna merah maka aki memang sudah soak, sedangkan warna putih tanda aki butuh charge, dan warna biru menunjukkan aki masih dalam kondisi prima. JIka memang indikator pada aki tampak merah, segeralah mengganti aki di bengkel terdekat

Cara Menangani Aki Kering Rusak

Selain ciri-ciri aki kering rusak, kai juga bakal memberikan beberapa cara mengatasi kerusakan pada aki kering. Beberapa cara mengatasi aki kering rusak sendiri adalah sebagai berikut:

Bersihkan Bodi Aki Kering

Jika bodi aki kering rusak dalam keadaan kotor, maka cobalah bersihkan terlebih dahulu. Bersihkan sampai kotoran yang menempel pada bodinya betul-betul bersih. Bila cara ini sudah dilakukan, Sahabat bisa langsung melakukan cara-cara selanjutnya.

Buka Penutup Aki

Cara selanjutnya yang mesti dilakukan adalah membuka penutup aki kering. Penutup aki kering sendiri terdiri atas tiga buah, serta terbuat dari karet yang rekat.Untuk membukanya, Sahabat mesti mencongkel tutup tersebut dari atas. Hal itu dilakukan agar tutupnya tidak pecah.

Isi Aki Kering Dengan Air Zuur

Bila tutup sudah terbuka, segera isi aki kering dengan air zuur. Sebelum cara ini dilakukan, Sahabat harus memasukan terlebih dahulu air zuurnya ke dalam suntikan. Baulah sesudahnya Sahabat bisa memasukan air tersebut ke dalam aki kering. Batas maksimal air zuur yang mesti dimasukkan adalah 1 cm dari bawah lubang aki.

Tutup Kembali Lubang Aki Kering

Segera tutup lubang aki kering, bila air zuur sudah dimasukkan. Pastikan benar-benar tertutup dengan rapat, agar aki kering tidak bocor atau merembes. Agar makin tertutup rapat, Sahabat bisa memberikan lem pada penutup lubang akinya.

Ciri - Ciri Aki Mobil Soak Dan Cara Menanganinya

Minta Bantuan Ahli

Sebetulnya, cara-cara sebelumnya bisa Sahabat lakukan sendiri. Namun, bila Sahabat kesulitan atau masih belum terbiasa, jangan ragu untuk meminta bantuan pihak yang lebih ahli. Selain terhindar dari kesalahan fatal, meminta bantuan ahli juga bisa mempermudah proses penanganan aki kering yang rusak.

Melakukan Perawatan Rutin

Bila semua cara di atas di lakukan, jangan lupa melakukan perawatan rutin. Melakukan hal itu bisa membuat aki kering tetap awet, serta terbebas dari potensi kerusakan.

Ciri – Ciri Aki Mobil Soak Dan Cara Menanganinya, Semoga Artikel ini menambah wawasan dan pengetahuan kita dalam merawat kendaraan kesayangan kita.

Menambah Wawasan Kita :

Kategori
Info Teknologi Tips Trik

Cara Mudah Membaca Kode Ukuran | Kualitas | Inflasi | Ban Mobil + Fungsi Ban Mobil

Cara Mudah Membaca Kode Ukuran | Kualitas | Ban Mobil | Inflasi + Fungsi Ban Mobil – Mengganti ban dalam jangka waktu tertentu juga perlu di lakukan. Ban kendaraan yang terjaga kualitasnya akan membuat pengendara merasa aman. Namun, dalam memilih ban tentunya Anda juga tidak boleh sembarangan.

Cara Mudah Membaca Kode Ukuran Ban Mobil

Menjaga semua komponen yang ada di mobil adalah kewajiban pemilik. Salah satu komponen penting yang patut di jaga adalah ban mobil. Bersentuhan langsung dengan permukaan jalanan, membuat ban memerlukan perhatian khusus dari pemilik kendaraan.

Mengganti ban dalam jangka waktu tertentu juga perlu di lakukan. Ban kendaraan yang terjaga kualitasnya akan membuat pengendara merasa aman. Namun, dalam memilih ban tentunya Anda juga tidak boleh sembarangan.

Fungsi Ban Pada Mobil

Menjadi salah satu komponen yang bersentuhan langsung dengan jalanan, ban pada mobil memiliki beberapa fungsi penting. Lalu,apa saja fungsi ban yang wajib di ketahui oleh para pengendara? Simak ulasannya berikut ini.

Cara Mudah Membaca Kode Ukuran ban mobil

Meneruskan Fungsi Kemudi

Alat kemudi tentunya akan berhubungan dengan ban. Fungsi ban yang berhubungan dengan mesin kemudi adalah meneruskan perintah. Ban berfungsi sebagai pengendali arah sesuai dengan yang di instruksikan ke mesin kemudi agar dapat melaju dengan sesuai

Meredam Getaran

Tugas untuk meredam getaran akibat permukaan jalan raya, bukan hanya tugas mesin suspensi saja. Tugas ini merupakan hasil kerja sama antara mesin suspensi tersebut dan ban motor. Dengan begitu, penumpang mobil akan terhindar dari mobil yang bergetar karena permukaan jalan yang buruk.

Memberhentikan Laju Mobil

Gaya gesek yang di hasilkan ban jika bersentuhan dengan permukaan jalan bermanfaat untuk mengendalikan laju mobil. Apabila pengemudi melakukan pengereman, maka ban yang bergesekan dengan permukaan jalan akan memperlambat laju mobil.

Menyangga Mobil

Tugas utama ban selain membantu mobil agar bisa berjalan adalah sebagai penyangga. Ban berfungsi sebagai penyangga mobil, penumpang, serta muatan lainnya.

Memeriksa Tekanan Angin Dengan Ruti

Tekanan angin berguna untuk membantu agar kinerja ban maksimal. Pemeriksaan tekanan angin pada ban harus di lakukan secara rutin, yaitu 2 minggu sekali. Memastikan tekanan angin pada ban terjaga sebaiknya jangan di lakukan di siang hari saat kondisi sedang panas

Memeriksa Kondisi Fisik Ban

Satu lagi pemeriksaan rutin ban yang harus dilakukan, yaitu pengecekkan Kondisi fisik ban. Anda sebagai pemilik kendaraan harus memastikan bahwa gerigi pada permukaan ban tidak terlalu halus. Selain itu, juga harus memeriksa permukaan ban tidak mengalami keretakan.

Rotasi Ban

Melakukan rotasi ban mobil berfungsi agar semua ban dalam keadaan seimbang. Rotasi ini perlu dilakukan setiap sudah menempuh jarak 5.000 km. Melakukan rotasi Ban secara rutin akan meminimalisir terjadinya sesuatu yang buruk saat Anda berkendara.

Semua cara menjaga ban di atas akan membantu masa pemakaian ban bisa lebih panjang. Apabila terjadi permasalahan yang lumayan buruk pada ban, sebaiknya segera dibawa ke tempat servis. Dianjurkan bahwa tempat servis yang dipilih adalah khusus untuk menangani mobil.

Cara Membaca Kode Ukuran Ban Mobil

Setiap jenis mobil memiliki ukuran ban yang berbeda-beda. Ukuran ban mobil biasanya dinotasikan dalam bentuk kode.

Anda harus dapat mengartikan kode tersebut agar tidak salah ukuran saat membeli ban untuk kendaraan kesayangan. Salah satu contoh kode tersebut adalah 245/45 Z R 19 98 W, dan berikut adalah cara membacanya.

245

Angka dalam bentuk ratusan yang muncul pertama kali pada kode ban pada mobil ini berarti lebar bagian tapak ban. Artinya kode ini menunjukkan jarak antar dinding yang ada di sebuah ban. Jarak yang ditulis di kode ini menggunakan satuan mm

45

Arti dari angka selanjutnya yang muncul adalah aspek ketinggian sidewall. Cara untuk menghitungnya cukup mudah, yaitu menggunakan kode angka ratusan yang menunjukkan lebar bagian tapak ban dengan aspek lebar sidewall. Garis miring pemisah kedua kode ini diartikan sebagai kali.

Z

Kode berupa huruf Z yang tertera pada ban ini melambangkan kecepatan mobil. Ban yang berkode Z berarti mempunyai kecepatan maksimal. Kode kecepatan ban lainnya yang diurut dari tingkat rendah hingga tinggi, yaitu S, T, hingga yang terakhir adalah Z

R

Kode ban R diartikan sebagai bahan untuk menyusun atau konstruksinya. Radial atau R adalah ban yang memiliki lapisan bahan kain yang melintang di sekelilingnya. Di samping itu, ada lapisan tambahan yang ada di sekitar tapak ban.

19

Setelah beberapa kode di atas,arti dari angka 19 sembagi petunjuk diameter ban untuk mobil. Kode ban ini dibaca menggunakan satuan inchi. Angka yang menunjukkan diameter ini berbeda untuk setiap jenis ban, tergantung pada ukuran diameternya

98

Satu lagi kode berupa angka pada ban yang perlu Anda perhatikan. Angka 98 berarti besaran beban yang mampu untuk dibawa. Besaran angka ini sesuai dengan kemampuan mobil melaju. Apabila ingin membeli Anda harus memperhatikan angka ini sesuai dengan kualifikasi ban awal yang dimiliki.

W

Huruf paling terakhir yang ada di kode ukuran ban ini berarti rating kecepatan ban. Ini menunjukkan daya tahan ban terhadap kecepatan laju mobil.

Kode Kualitas Ban Mobil

Ada lagi kode ban yang harus Anda ketahui, yaitu petunjuk kualitasnya. Kode ini harus Anda perhatikan dan pahami agar tidak salah dalam membelinya dan menyesuaikan dengan mobil. Ini adalah beberapa kode kualitas ban yang harus diperhatikan saat membelinya.

Cara Mudah Membaca Kode Ukuran ban mobil

DOT

Ban dengan kode kualitas DOT biasanya adalah produk Amerika. Kode ini menunjukkan bahwa ban memiliki kualitas baik. Namun, Anda tetap perlu berhati-hati karena terkadang ada ban yang memiliki kode DOT, tetapi kualitasnya buruk karena produk tiruan

UTQG

Uniform Tire Quality Grading atau UTQG adalah kode untuk ban yang memiliki keunggulan tinggi. Ban dengan kode UTQG menunjukkan peringkat tapak, kesanggupan ban untuk segera berhenti saat melaju dengan cepat, dan daya tahan ban terhadap suhu aspal.

Kode kualitas yang ada pada ban ini akan membantu Anda mengetahui mana merk yang berkualitas. Namun, yang harus Anda perhatikan yaitu usahakan membelinya di pusat ban. Ini untuk mengantisipasi salah beli atau pemalsuan ban jika mendapatkannya di tempat servis biasa.

Kode Inflasi Maksimal

Notasi kode ban selanjutnya yang perlu Anda ketahui adalah inflasi maksimal. Kode ini guna memastikan ban yang di beli cocok sesuai kebutuhan. Kode inflasi maksimal juga di gunakan untuk mendapatkan ban yang memiliki tekanan angin agar sesuai jika di pompa dengan alat otomatis.

Apakah masih bingung mengenai kode pada ban untuk mobil? Tentunya dengan ulasan di atas Anda akan semakin paham tentang kode-kode tersebut. Di samping itu, ini juga bisa di jadikan sebagai referensi untuk merawat ban pada mobil agar tetap dalam kondisi prima dan melaju dengan lancar.

Cara Mudah Membaca Kode Ukuran | Kualitas | Ban Mobil | Inflasi + Fungsi Ban Mobil, Semoga Artikel ini menambah wawasan dan pengetahuan kita dalam merawat kendaraan kesayangan kita.

Menambah Wawasan Kita :

Kategori
Info Teknologi Tips Trik

2 Cara Merawat Kamera Sensor Mobil

2 Cara Merawat Kamera Sensor Mobil – Kebersihan sensor dan kamera parkir merupakan hal wajib yang harus diperhatikan oleh pemilik mobil. Hal ini bertujuan agar kedua fitur tersebut dapat bekerja dengan baik,

Cara Merawat Kamera Sensor Mobil

Sensor dan kamera parkir seakan sudah menjadi fitur standar yang disematkan di dalam mobil oleh beberapa pabrikan.Sebut saja Toyota, Isuzu, BMW, dan banyak pabrikan lainnya sudah menggunakan kedua fitur ini di beberapa produk mereka.Biasanya, sensor dan kamera parkir berduet di belakang untuk membantu pengendara melakukan parkir mundur.

karena letaknya ada di bagian bawah belakang mobil, kedua alat ini rentan terkena kotoran. Untuk itu, perlu perawatan rutin agar performanya tetap maksimal. Perawatan sensor dan kamera parkir tidak membutuhkan perlakuan khusus. Malahan, bisa dilakukan sendiri di rumah. Kamu cukup mengikuti beberapa tips di bawah ini agar kedua fitur tersebut terjaga dengan baik.

Merawat Kamera Sensor Mobil

Kebersihan Sensor Dan Kamera Parkir

Kebersihan sensor dan kamera parkir merupakan hal wajib yang harus diperhatikan oleh pemilik mobil. Hal ini bertujuan agar kedua fitur tersebut dapat bekerja dengan baik, terutama sensor parkir yang bertugas untuk membaca objek terdekat dari mobil, seperti tembok, pohon, dan mobil lainnya.

Pastikan tidak ada kotoran atau lumpur yang menempel pada sensor dan kamera parkir, karena akan mengganggu kinerjanya. Untuk itu, ada cara tersendiri yang harus dilakukan oleh pemilik mobil.

Cara Membersihkan Sensor Dan Kamera Parkir

Cara membersihkan sensor parkir sebenarnya cukup mudah, yaitu dengan cara menyemprotkan air dan mengelapnya. usahakan tidak menggunakan semprotan air bertekanan tinggi. Semprotan air yang bertekanan tinggi berpotensi merusak sistem sensor parkir. Malahan, bisa menimbulkan arus pendek ketika terkena tekanan air.

Tetapi, apabila terpaksa, sebaiknya jangan menyemprotkan air terlalu lama. Sedangkan untuk kamera parkir, kamu cukup mengelapnya dengan kain yang lembut dan bersih agar tidak menimbulkan baret pada lensanya. Kamu dapat menggunakan kain yang terbuat dari microfiber untuk membersihkan kamera parkir.

Jangan Di Cat

Mungkin ini sering terlupakan oleh pemilik mobil ketika sedang mengecat ulang atau mengoreksi cat yang rusak. Saat melakukannya, pemilik tidak sadar bahwa sensor parkir juga ikut dicat, padahal itu dapat mengganggu kinerjanya.

Sensor parkir memiliki gelombang ultrasonik dalam melakukan peranannya. Jika sensor dicat, dikhawatirkan akan merusak mekanisme gelombang itu dan sensor tidak dapat bekerja maksimal saat membantu pengemudi parkir.

Sensor dan kamera parkir memang sangat membantu pengemudi saat melakukan parkir, apalagi parkir mundur yang kadang sulit dilakukan oleh pengemudi baru.

Tetapi, selain kedua fitur tersebut, ada beberapa fitur lainnya yang dapat membantu kamu ketika parkir. Kaca spion misalnya, fitur klasik namun sangat membantu saat sedang parkir.

Selain berguna untuk melihat kendaraan yang berada di samping dan belakang ketika berkendara, kaca spion juga sangat dibutuhkan ketika sedang memarkirkan mobil. Terlebih di parkiran yang sempit, kamu harus memastikan di sekeliling aman agar mobil tidak menyenggol mobil lain atau benda di dekat mobilmu.

Namun, ketika melihat kaca spion, jangan lupa untuk selalu konsentrasi dalam berkendara. Jangan sampai hanya terfokus pada kaca spion saja dan meninggalkan sisi mobil yang lainnya.

Merawat Kamera Sensor Mobil

Setelah itu, ada Remote Control Parking, fitur yang terdapat di All-new BMW 740Li. Fitur ini memungkinkan pengendara untuk memarkirkan kendaraan mereka tanpa harus menyentuh kemudi. Pengendara hanya perlu memajukan dan memundurkan mobil mereka menggunakan remote control tanpa harus berada di dalam mobil. Sangat cocok digunakan jika kamu ingin parkir di lahan yang sempit, di mana kamu akan kesulitan ketika membuka pintu mobil.

Manfaatkan Garis Pembatas Saat Parkir

Selain fitur yang terdapat pada mobil, kamu juga dapat menggunakan bantuan garis pembatas parkir untuk membantu mengatur posisi mobil. Garis pembatas juga berperan dalam menjaga jarak aman mobil kamu dengan mobil lainnya agar tidak bersenggolan. Lalu, kamu tidak perlu menerka-nerka luas area parkir jika sudah terdapat garis pembatas, karena area parkir tersebut pasti muat untuk mobilmu.

Itulah beberapa tips untuk membersihkan sensor dan kamera parkir, serta beberapa alat yang dapat membantu kamu ketika memarkirkan mobil. Dengan adanya alat-alat di atas, memarkirkan mobil pastinya akan lebih mudah. tetap harus fokus ya, jangan sampai kendaraan kamu menyenggol objek lainnya karena dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

2 Cara Merawat Kamera Sensor Mobil, Semoga Artikel ini menambah wawasan dan pengetahuan kita dalam merawat kendaraan kesayangan kita.

Menambah Wawasan Kita :